14 Desember 2009

Klakson


Entah karena faktor punya klakson baru atau karena menjajal tingkat kebisingan klakson angin Cap Hella, seorang sopir demam klakson. Sebentar-sebentar, tekan klakson.


Penumpang: perasaan, dari tadi Bapak main tekan klakson terus. Itu barusan; kayaknya Bapak tidak sedang dalam situasi berbahaya, juga tidak sedang berpapasan, tidak ada rintangan, hanya ada orang berjalan kaki, itupun di trotoar, kok Bapak juga bunyikan klakson?

Bapak Sopir: yang jalan kaki itu teman saya

Penumpang: kalau yang dari tadi itu, pak? Mobil-mobil yang berpapasan itu, apa bapak kenal mereka semua?

Bapak Sopir:semua semua pengguna jalan adalah saudara, kita berteman

Penumpang: tapi, kuping saya ini pak, jadi pusing kuping saya ini, Pak, tiodak berteman deh pak

Bapak Sopir:Kalau begitu, sampeyan tidur saja di rumah


CATATAN: Jadi bingung, fungsi klakson itu sebetulnya apa, ya?

5 komentar:

  1. kasih ke madmac lagi ha ha ha ha

    BalasHapus
  2. iya asal diletakkan di dalam kabin dan harus dibunyikan, he...he...he..

    BalasHapus
  3. hahahahhahahha....iya salah satunya yang kata supir itu... :-)

    BalasHapus
  4. klakson ganti spiker kecil saja, sekalian untuk menyapa teman dan sodara!

    BalasHapus
  5. Musthafa:
    Klakson dengan speaker kecil itu sudah lama kulakukan. Jadi, aku biasa siaran di jalan raya. Minta permisi pada orang/tukang becak yang menghalangi jalanku di gang-gang kecil, memperingatkan anak-anak agar tidak terlalu ke tengah saat lewat di tepi jalan, atau bahkan memperingatkan pengemudi sepeda motor yang sembrono di jalan raya.
    Persisnya, kamu lihat di sini
    http://kormeddal.multiply.com/photos/album/8/Interior_Colt_T-120#photo=9

    BalasHapus

Silakan berkomentar sesuai kegundulan