Pencurian selalu terjadi di sekitar kita. Tak pilih lokasi, baik di negera kaya ataupun negera miskin, pencurian sama-sama mungkin terjadi. Di Belanda, banyak orang kemalingan salah satu “anggota tubuh” sepeda ontelnya, di sini banyak orang kehilangan sepeda sekaligus motornya.
Sejauh ini, yang kutahu, pencurian genre “curanmor” biasanya mencakup kasus kehilangan sepeda motor, yang nyaris jadi berita biasa, bahkan derajatnya melorot ke kelas gosip warung kopi saja. Tapi yang ini, curanmor versi gede-nya, versi bokapnya, yaitu curanbis. Rasanya, mana mungkin bisa kupercaya? Kecuali setelah kasus ini, barulah kepercayaan itu terjadi.
Pencuri yang hebat atau pemilik yang enteng? Biasanya, semua orang ramai-ramai menyalahkan satpam, atau sopir, atau lingkungan, dan pada saat yang sama lupa untuk menyalahkan si maling. Curanbis? Ada-ada saja! Dan ternyata memang benar-benar adanya.
Ripley’s Believe it or Not, jangan lupa: CATAT kasus ini!
5 komentar:
gileee...malingnya canggih, bis segede itu bisa dicolong
saya catat pak, sesuatu yang sah terjadi tentu bisa saja terjadi ya...
@Penikmat buku: catat dlm buku harian :-)
@a-chen: iya, sepakat
makasih pak... :-)
@Penikmat Buku:
malingnya bawa kapal veri kali... :)
Posting Komentar